Thursday, December 26, 2013

The Power of Statistics

           Menurut Prof. Stephen Sen: A statistic is a numerical fact, or a piece of numerical information or data, and collection af such things are called statistics as plural. Dari pernyataan itu, statistik memang bekerja menggambarkan fakta yang disajikan dalam bentuk angka. Statistik adalah hitung menghitung. Tetapi ada sesuatu yang perlu kita garisbawahi dari apa yang yang dikemukakan Prof. Stephen Sen, yaitu bahwa statistik erat kaitannya dengan filosofi karena angka yang disajikan mengusung makna yang mendalam, multidimensional, dan memberi pengetahuan. Angka yang dihasilkan bukan angka biasa, melainkan angka yang telah melalui proses pengukuran yang didasarkan pada kejadian yang nyata. Tata cara pengukuran
           The power statistics memberi makna bahwa data memiliki kekuatan yang dahsyat karena proses keilmuannya, idependensi, imparsialitinya, dan karena mutunya. Statistik bukan sekedar angka. Pada angka itu ada mata dan jendela. Ketika angka itu dibuka dengan perlahan dan hati-hati maka akan dapat dipandang suatu panorama yang menakjubkan, entah karena keindahannya, keunikannya, atau permasalahannya. Aeron Levenstein mengatakan : Statistics are like bikinis,. What they reveal is suggestive, but what they conceal is vital.
       Mengesampingkan data statistik merupakan kerugian bagi setiap individu yang kemungkinan memiliki potensi kecemerlangan luarbiasa, kerugian bagi bangsa tersebut, dan kerugian bagi publik secara luas.
         Statistik adalah mata dan jendela untuk melihat dunia realita seperti apa adanya. Banyak rahasia kehidupan kolektif masyarakat dapat diungkap dari satu angka statistik. Anda akan selalu dalam keberuntungan jika Anda menguasai beragam jenis data statistik di berbagai bidang kehidupan dan pembangunan.


Sumber : Hasbullah, Jousairi. 2012. Tangguh dengan Statistik Akurat dalam Membaca Realita Dunia. Bandung. Nuansa Cendekia

Sunday, December 22, 2013

I ♥ statistics

     Hey hey my reader.. I hope u in good condition. Sepertinya aku belum pernah cerita kalau sekarang aku mahasiswa jurusan statistika di Universitas Diponegoro.
     Gak nyangka juga sih bisa ketrima di jurusan statistika, masalahnya dari kecil cita cita ku pengen jadi dokter. Kalo sekolah kedokteran kan kebanyakan berhubungan dg biologi sama kimia. Kalo pelajaran kimia sih masih mending lah, kalo biologi? entah kenapa setiap pelajaran biologi, aku gk bisa menyerap pelajaran dengan baik. Selain itu aku juga penakut. Kalo misal aku pertahanin cita cita ku, bisa" jadi dokter gagal deh.
Karena alasan itu, aku memutuskan banting setir ke statistika dan mengganti cita citaku menjadi spesialis pengolah data. Hahaha keren kan? :P Yuuk mengenal lebih dalam tentang statistika :)
      Menurutku, statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana kita mendeskripsikan data yang ada di hadapan kita serta menganalisis dan mengambil informasi yang dibutuhkan. Singkatnya, statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan data dan mempelajari data tersebut untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Statistika berbeda dengan statistik. Bilamana statistika merupakan ilmu yang berkenaan dengan data, maka statistik adalah data atau informasi yang diolah. 
     Apasih manfaat belajar statistika? Statistik dapat digunakan sebagai alat (Riduwan dan Sunarto, 2007)  :
1  .Komunikasi. Adalah sebagai penghubungan beberapa pihak yang menghasilkan data statistic atau berupa analisis statistik sehingga beberapa pihak tersebut akan dapat mengambil keputusan melalui informasi tersebut.
2  .Deskripsi. Merupakan penyajian data dan mengilustrasikan data, misalnya mengukur tingkat kelulusan siswa, laporan keuangan, tingkat inflasi, jumlah penduduk, dan seterusnya.
3  . Regresi. Adalah meramalkan pengaruh data yang satu dengan data yang lainnya dan untuk menghadapi gejala-gejala yang akan datang.
4  . Korelasi. Untuk mencari kuatnya atau besarnya hubungan data dalam suatu peneltian
5  . Komparasi yaitu membandingkan data dua kelompok atau lebih.
     Manfaat statistika dalam kehidupan sehari-hari sangat beragam sebagai contoh sederhana:
·         Bagi ibu-ibu rumah tangga mungkin tanpa disadari mereka telah menerapkan statiska. Dalam membelanjakan uang untuk kebutuhan keluarganya sering melakukan perhitungan untung rugi, berapa jumlah uang yang harus dikeluarkan setiap bulannya untuk uang belanja, listrik, dll.
·         Sebagai mahasiswa, selain statistika dipelajari secara formal sebenarnya kita sudah menggunakannya dalam perhitungan Indeks prestasi.
·         Dalam dunia bisnis, para pemain saham atau pengusaha sering menerapkan statistika untuk memperoleh keuntungan. Seperti peluang untuk menanamkan saham.
·         Sedangkan dalam bidang industri, statistika sering digunakan untuk menentukan keputusan. Contohnya berapa jumlah produk yang harus diproduksi dalam sehari berdasarkan data historis perusahaan, apakah perlu melakukan pengembangan produk atau menambah varian produk, perlu tidaknya memperluas cabang produksi, dll.
Bagaimana prospek kerja statistika? Sebenarnya berbagai bidang kerja hampir dapat menampung lulusan statistika. Seperti pada lembaga pemerintahan, bidang sektor industri atau jasa keuangan, bidang industri perangkat lunak dan komputer, instansi pengolahan data dan informasi, bidang akademik dan lain-lain. Semua instansi yang ada pastilah membutuhkan seorang analis data, baik itu instansi milik pemerintah maupun milik swasta. Statistika dibutuhkan dalam dunia kerja karena banyaknya keterampilan yang dapat dikuasai oleh lulusan statistika seperti mengolah data, menghitung data, menganalisis data, membuat grafik data, mengukur dan membuat probabilitas data. Saat ini tenaga-tenaga ahli di bidang statistik banyak dicari oleh perusahaan-perusahaan besar, dan tentu saja menawarkan penghasilan yang besar. Selain bekerja di perusahaan besar, ada juga kewirausahaan di bidang statistik, yang disebut sebagai “statpreneur”. Statpreneur merupakan lembaga yang menyediakan jasa statistik, seperti perancangan survey, marketing research, analisis data, pengolahan data, dan lain-lain. 
Dengan statistik kita akan lebih mengetahui tentang data. Taukah kamu, seseorang yang menguasai data akan menjadi tangguh. Jika setiap masyarakat yang ada di suatu bangsa terbiasa menguasai data, bangsa tersebut akan menjadi kuat. Yuuk belajar statistik, agar kita dapat membangun Indonesia menjadi negara yang kuat :)  I ♥ statistics  :D